Agila News Blog Industri Perdana! Tesla Masuk Daftar Pengadaan Kendaraan Beroda Empat Pemerintah China
Industri

Perdana! Tesla Masuk Daftar Pengadaan Kendaraan Beroda Empat Pemerintah China

CORTE MADERA, CA - AUGUST 02:  The Tesla logo appears on a merk new Tesla Model S on August 2, 2017 in Corte Madera, California. Tesla will report second-quarter earnings today after the closing bell.  (Photo by Justin Sullivan/Getty Images)
Tesla/Foto: Justin Sullivan/Getty Images

Jakarta

Pemerintah China memasukkan Tesla dalam daftar pembelian pemerintah. Dilaporkan media pemerintah Paper, kendaraan beroda empat Tesla terlaris yakni Contoh Y masuk dalam daftar yang sanggup dibeli oleh pemerintah tempat di China selaku kendaraan beroda empat dinas.

Dikutip dari Reuters, Jumat (5/7/2024), ini yakni pertama kalinya kendaraan beroda empat Tesla menyanggupi syarat buat pembelian pemerintah di China.

Pemerintah Provinsi Jiangsu di China Timur mempublikasikan 56 golongan (batch) pengadaan kendaraan energi gres untuk digunakan selaku kendaraan beroda empat dinas oleh partai, pemerintah, dan organisasi publik.

Baca juga: Tumbangnya Produsen Mobil Listrik AS Pesaing Tesla

Selain Model Y yang dibentuk di pabrik Tesla di Shanghai dan XC40 Volvo Cars, 54 batch yg lain ialah kendaraan listrik dan bibit unggul bermerek China. Volvo Cars dimiliki oleh produsen kendaraan beroda empat Cina, Zhejiang Geely Holding Group.

Baik pemerintah maupun media China tak merinci jumlah kendaraan beroda empat Model Y yang sanggup dibeli oleh Pemerintah Provinsi Jiangsu.

Mobil Tesla dihentikan memasuki beberapa kompleks pemerintahan dan militer di China. Namun, pembatasan tersebut dicabut sehabis mendapat derma dari perkumpulan industri otomotif ternama di negara itu yang mengatakan pada April bahwa pengumpulan data armada Tesla di China sudah mematuhi kebijakan.

Baca juga: Luhut Sebut Mustahil AS Kembangkan Kendaraan Listrik tanpa RI

Permintaan kendaraan beroda empat China di mancanegara dibayangi oleh harapan tarif dan kompetisi dalam negeri yang makin ketat. Pengiriman kendaraan bikinan China oleh Tesla turun 9% pada semester pertama daripada periode yang serupa pada 2023.

Perjalanan CEO Tesla Elon Musk ke China pada tamat April untuk berjumpa Perdana Menteri Li Qiang sepertinya membuahkan hasil. China telah mengembangkan dukungannya kepada Tesla yang berencana membangun sentra training data dan launching perangkat lunak Full Self Driving di negara tersebut tahun ini. Meski, ada ketegangan dengan Amerika Perkumpulan (AS) terkait kompetisi teknologi.

teslachinamobil listrik

Exit mobile version