18 Mei 2025
Kesehatan

Fahira Idris Puji Polri Ungkap Praduga Tppo Jaringan Internasional

Anggota DPD Fahira Idris TPPO Jaringan Internasional

Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI dari Jakarta, Fahira Idris, memberikan apresiasi kepada Polisi Republik Indonesia (Polri) atas keberhasilan mereka dalam mengungkap TPPO jaringan internasional. Pengungkapan tersebut berhasil membongkar berbagai modus yang digunakan dalam praktik perdagangan orang (TPPO) di Indonesia. Menurut Fahira, Satgas TPPO yang dibentuk Polri terbukti efektif dalam menangani masalah ini, yang semakin kompleks seiring dengan berkembangnya jaringan internasional.

Sebelumnya, jaringan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) kembali mengungkap dan membongkar kasus TPPO. Kali ini, Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri mengungkap jaringan internasional TPPO dengan modus mengirim mahasiswa untuk magang ke Jerman melalui aktivitas pekerjaan paruh waktu.

Namun, setibanya di Jerman, para mahasiswa tersebut justru bekerja tanpa dokumen legal atau diperlakukan sebagai buruh tanpa prosedur yang benar, sehingga menyebabkan eksploitasi terhadap mereka.

“Saya sebagai warga negara mengapresiasi keberhasilan Polri dalam mengungkap dan membongkar berbagai masalah TPPO. Saya menilai Satgas TPPO di bawah Pak Kapolri efektif dalam memberikan pencerahan kepada masyarakat untuk mengatasi berbagai bentuk TPPO yang semakin kompleks. Keseriusan Polri dalam memberantas TPPO ini merupakan bukti negara melindungi warganya,” ujar Fahira Idris dalam keterangannya, Kamis (21/3/2024).

Fahira menambahkan, pelaku TPPO menggunakan banyak cara untuk melakukan aksinya. Modusnya mulai dari perekrutan tenaga kerja ke luar kota atau luar negeri, hingga melalui kegiatan yang tampak sah namun mengandung potensi eksploitasi.

Kegiatan yang tampaknya legal, seperti menjadi duta seni budaya, pertukaran pelajar, atau rekreasi, seringkali menjadi sarana perekrutan korban. Hal ini dikhawatirkan dapat menjerumuskan masyarakat dalam jaringan TPPO yang merugikan.

“Perkembangan teknologi informasi juga dimanfaatkan oleh para pelaku TPPO untuk merekrut korban, terutama melalui iklan atau tawaran pekerjaan yang tersebar di berbagai platform media. Saya berharap masyarakat lebih berhati-hati dan tidak mudah tergiur dengan tawaran pekerjaan yang tampak menggiurkan,” jelasnya.

Fahira juga mengingatkan bahwa praktik TPPO tidak hanya terjadi di Indonesia, tetapi juga melibatkan banyak negara lain. Oleh karena itu, kesadaran masyarakat sangat penting untuk mencegah terjadinya eksploitasi melalui pekerjaan ilegal.

Penguatan Hukum dalam Pencegahan TPPO: Peran Polri dan Masyarakat

“Saya berharap langkah-langkah pencegahan TPPO yang telah dilakukan Polri semakin efektif dan optimal. Selain penegakan hukum, penting untuk terus melakukan edukasi kepada masyarakat agar mereka tidak terjebak dalam praktik TPPO,” tegas Fahira.

Leave feedback about this

  • Quality
  • Price
  • Service

PROS

+
Add Field

CONS

+
Add Field
Choose Image
Choose Video